Kamis, Maret 07, 2013

KPUD Provinsi dan Rekanan diminta segera mendistribusikan logistik ke Ronda


KOMISI pemilihan Umum Daerah (KPUD) Provinsi NTT dan rekanan pemenang tender pengadaan logistik Pilgub untuk segera mencari jalan keluar agar lebih cepat mendistribusikan Logistik Pilgub ke Kabupaten Rote Ndao (Ronda).

Plt. Sekretaris KPUD Ronda Ramli Bajide ketika ditemui media Ini di ruang kerjanya Kamis (7/3). Mengatakan bahwa tekad KPUD Ronda beserta jajaran penyelenggara Pemilukada Gubernur dan wakil gubernur sampai pada tinkat PPS akan bekerja ekstara demi terselenggaranya pilgub tersebut.
Namun sampai dengan H – 7 logistik pilgub belum didistribusikan ke Rote maka akan sangat menyulitkan kerja KPUD Ronda mengingat kondisi geografis Kabupaten ronda  yang tingak kesulitannya cukup tinggi.
Hal lain yang juga menjadi hambatan adalah, formulir C6 yang harus didistribusikan langsung kepada masing – masing pemilih, belum lagi surat suara yang harus disortir terlebih dahulu di tingkat KPUD sebelum didistribusikan ke kecamatan dan diteruskan ke PPK/ PPS
Selain itu pihak KPUD juga masi harus mendistribusikan Logistik tersebut ke wilayah kepilauan, seperti di Pulau Ndao, Pulau Landu, dan Puku Afu, dimana harus menggunakan jasa penyebrangan untuk sampai ke lokasi tersebut,
Mengingat gambaran kondisi wilayah Kabupaten Ronda seperti ini maka kami memi8nta agar pihak KPUD Provinsi dan rekanan pemenang tender pengadaan Logistik Pilgub untuk mengupayakan solusi alternatis untuk mengirim logistik ke Ronda dengan menggunakan Transportasi carteran.
Semnetara itu Ketua DPRD Ronda Kornelis Feoh, SH, yang ditemui KURSOR di ruang kerjanya pada hari yang sama meminta Despilkada kabupaten Ronda untuk berkoordinasi dengan KPUD Provinsi agar mempercepat pendistribusian Logistik Ke ronda.
Kornelis juga mngatakan bahwa maslah transportasi tidak harus dijadikan sebagai problem utama dalam pendistribusian logistik tersebut, sebab masi ada transportasi alternatif yang dapat di dimanfaatkan oleh pihak KPUD Provinsi dan rekanan.
“distribusi logistik jangan hanya mengandalkan pelayaran reguler, sebenarnya masi bisa didistribusi menggunakan kapal angkatan laut, atau pesawat carteran, dan helikpter milik Polda NTT, imbuh Kornelis .

Tidak ada komentar: